Ratusan Rumah Warga Terendam Banjir, Kepala BPBD Donggala: Alhamdulillah Tak Ada Korban Jiwa

DONGGALA, Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah selama 2 hari terakhir mengakibatkan banjir dan longsor di dua desa yakni desa Rerang dan desa Lembahmukti, Kecamatan Dampelas.

Bahkan, beberapa desa lain di wilayah Kabupaten Donggala kabarnya juga ikut terrendan air akibat meluapnya sungai Rerang di desa Rerang .

Informasi diterima potret-indonesia.com ada sekitr 100 rumah warga yang terendan air. Sedangkan di desa Lemba Mukti ada 200 rumah yang dihuni warga. Srmentara ada 3 titik jalan ke desa Lembah Mukti yang ikut tertimbun longsor.

Berbagai fasilitas umum seperti tempat belajar siswa mulai dari tingkat PAUD, SD, SMP dan SMAN 2 Dampelas di Rerang, ikut terdampak banjir sehingga aktivutas belajar dan mengajar terhenti.

Meskipun demikian, tidak ada korban jiwa akibat bencana tersebut, kecuali kerugian material yang belum bisa diperinci.

“Alhamdulillah, hingga hari ini banjir dan longsor di desa Lembah Mukti tidak menelan korban jiwa,” kata Kepala Kepala BPBD Donggala Akris Fattah, Senin (29/11/2021)

Banjir dan longsor di dua desa Kecamatan Dampelas terjadi pada Senin (29/11/2021) mulai sore sampai malam hari sehingga membuat warga terpaksa mengungsi sementara ke tempat-tempat yang aman

“Air meluap diperkirakan setinggi satu meter untuk area pemukiman pinggiran sungai,” ujarnya.

Akris menambahkan, pihaknya belum bisa memastikan dampak kerusakan akibat banjir tersebut 

Namun sejumlah titik jalan poros menuju Desa Lembah Mukti longsor dan mengalami pemadaman listrik. 

Sejak dua hari terakhir, sejumlah kecamatan di Kabupaten Donggala diterjang Banjir. Selain di Kecamatan Dampelas, Banjir juga merendam tiga desa di Kecamatan Banawa Selatan.

Penulis : Muchlis