Sinergi BPH Migas Bersama Komisi VII DPR RI

Belitung Timur, Sinergitas BPH Migas Bersama Komisi VII DPR RI, membangun informasi, fungsi dan tata kelola  BPH Migas, sehingga masyarakat terlayani dan tepat sasaran dalam penyaluran dan penggunaan

Acara  dibuka oleh ketua komite / Kepala BPH Migas Erika Retnowati, AK..,M.Si yang di hadiri jajarakn BPH Migas, Patra Niaga Pertamina, Anggota DPR RI Bambang Patijaya,SE.,MM para pelaku UMKM, Nelayan, KNPI, Ormas kepemudaan, Pramuka yang berlangsung di Auditorium Zahari.Mz  Perkantoran Terpadu Pemkab.Belitung Timur, pada Kamis( 25-4-2024 

Acara sinergi tersebut dipandu oleh moderator dan 2 orang Nara sumber. BPH Migas dan Patra niaga pertamina

Ketua komite/ Kepala BPH Migas Erika Retnowati,AK.,M.Si mengatakan bahwa   BPH Migas selaku lembaga penugasan penyaluran BBM Migas merasa senang dengan adanya acara ini, untuk itu Ia memberikana apresiasi setinggi-tingginya atas  terlaksananya acara ini  dengan baik, 

” BPH  yang merupakan lembaga yang mendapat penugasan dalam penyaluran BBM dan Kami merasa senang dengan adanya seperti ini” ujar Erika.

Ia katakan,  pelayanan upaya pengendalian,  ada upaya pengawasan antisipasi, kita melihat trennya seperti apa juga menyampaikan pada Pertamina bahwa di dalam mengantisipasi terjadinya kelangkaan tentu persoalan beberapa hal persediaan.

“Tugas dan fungsinya ingin mengajak masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam mengawasi pendistribusian khususnya BBM subsidi kami mohon kepada masyarakat misalnya ada upaya penyalahgunaan bisa dilaporkan ke kami di nomor hp 0812 3000 0136,” sebutnya

” Kami harapkan di sini juga bisa memahami bagaimana BBM itu didistribusikan kemudian bagaimana cara khususnya di Bangka Belitung banyak nelayan bagaimana mereka bisa mendapatkan BBM bersubsidi sesuai dengan aturan”  tutup Erika.

Anggota DPR RI komisi tujuh Bambang Pati Jaya (BPJ)dikesempatan yang sama memberikan tanggapan atas pertnyaan awak media terkait acara yang dimaksud pada hari ini pertemuan dengan unsur Masyarakat hususnya di Kabupaten Belitung Timur.

Sementara Anggota DPR RI Komisi VII saat diwawancarai mengatakan bahwa  BPH Migas ini sendiri oleh Pertamina juga yang merupakan lembaga yang mendapat penugasan dalam penyaluran BBM, memberikan satu ruang pemberian informasi kepada masyarakat Belitung Timur agar mengerti apa fungsi dari  BPH migas, 

“Kemudian juga diharapkan tata kelola penyaluran BBM sehingga kemudian masyarakat dapat lebih terlayani tepat sasaran” pungkas Bambang Patijaya yang akrab disapa  BPJ.

BPJ  katakan bahwa BPH migas kemudian juga diharapkan tata kelola penyaluran BBM sehingga kemudian masyarakat dapat lebih terlayani tepat sasaran,” jelasny

“Dalam upaya pengendalian pengawasan antisipasi kita melihat trennya Seperti apa,  saya juga menyampaikan pada Pertamina bahwa di dalam mengantisipasi terjadinya kelangkaan tentu persoalan beberapa hal persediaan stok ini terkait dengan perlu diperhatikan khususnya di Pulau Belitung, ini kan Pulau ! 

” data yang ada itu bahwa stok BBM maupun pertalite stok untuk 3 hari, saya minta minimal ke depan 7 hari karena banyak persoalan teknis antara lain persoalan kapasitas tangki penampung, 

” persoalan dan banyak faktor lain kita juga meminta bagaimana proses definisinya dapat lebih rapi dan teratur sehingga hal-hal tadi yang sering terulang” tukas  BPJ ( Niza Karyadi )