Kapuslitbang Polri  Pimpin Pemeriksaan Litbang Polri Di Polres Beltim

Potret-Indonsia. com Belitung Timur_ Kapuslitbang Polri Brigjen Pol Drs Guntur Setyanto, Msi, langsung pimpin dna terjun langsung kejajaran bersama tim dari Puslitbang dan konsultan, dilaksanakanq di Mapolres Belitung Timur pada (Selasa 17/112020. )

Penelitian di Mapolres Belitung Timur ini, Kapuslitbang bersama tim langsung disambut Wakapolres Belitung Timur Kompol Agus Handoko, SH dan para PJU Polres Beltim beserta Kapolsek jajaran.

Kegiatan Puslitbang Polri ini berkaitan tentang sudah sampai dimana kemampuan tata kelola sumber daya Polri yang ada di jajaran dalam implementasi tekhnologi informasi dan komunikasi terpadu diwilayah Belitung Timur, 

Maksud dari kegiatan  tersebut adalah untuk mencari data dan masukan terkait pengelolaan manajemen terpadu teknologi informasi Polri yang terdapat di Kepolisian jajaran, serta faktor yang menjadi kendala dan  tujuan dari penelitian ini adalah sebagai masukan pimpinan khususnya dibidang tekhnologi informasi dan komunikasi Polri dalam rangka perbaikan pengelolaan manajemen terpadu teknologi informasi Polri di kewilayahan.

Tim Puslitbang melakukan penelitian dengan tata cara wawancara, diskusi kepada seluruh pejabat, serta personil di jajaran yang mengawakili sautu aplikasi yang ada di Polri,
” dilanjutkan dengan pengisian kuesioner kepada anggota Polri yang bertugas pada command center dan seluruh operator yang bertugas pada sentra pelayanan publik internal Polri berbasis online yang ada di Polres.

“Pengumpulan data sekunder tentang pelaksanaan tugas yang telah berjalan saat ini sangat mempengaruhi hasil dari pada Penelitian yang dilaksanakan oleh Puslitbang ini. 

Tujuan akhir Puslitbang Polri dapat menyajikan suatu inovasi yang nantinya dapat diimplementasikan oleh personil jajaran dilapangan dan dapat memberikan hasil yang memuaskan dalam memberikan pelayanan yang modern diera digital dan tekhologi saat ini,”  ujar  Brigjen Pol Drs Guntur Setyanto Msi, 

Menurutnya,  Puslitbang Polri juga memiliki tantangan kedepan untuk lebih menyempurnakan terkait aplikasi yang digunakan di jajaran, minimal lebih meminimalisir kendala atau kesulitan yang ada saat ini pada aplikasi yang di gunakan,” katanya ( Niza karyadi)